15.09 | Posted in ,

Energy Tubuh, tubuh manusia yang diciptakan dengan sempurna oleh Allah SWT yang didalamnya terdapat proses-proses Kimia-fisika, reduksi-oksidasi, proses regenerasi sel yang rusak,dll. Mungkin jika kita bisa mendengar proses kinerja sel tubuh dalam aktifitasnya sehari-hari terdengar gaduh bagaikan sebuah pabrik besar yang sedang berproduksi.

Energy digunakan manusia untuk hidup, Manusia membutuhkan energy untuk :
1. Menghidupi seluruh fungsi sel tubuh (bernafas, jantung tetap berdenyut, dll)
2. Gerakan aktif - kontraksi otot
3. tumbuh dan berkembang
4. Memperbaiki sel yang rusak

Melihat pentingnya energy untuk hidup, lalu dimanakah tempat untuk memproduksi energy pada tubuh manusia ? adalah sebuah organel sel bernama Mitokondria, Mitokondria adalah sebuah organel berongga berbentuk bulat lonjong, selaputnya terdiri dari dua membran, membran dalam bertonjolan kedalam rongga (matriks), dan mengandung banyak enzim pernafasan, rongga berisi cairan lebih kental dari sitosol.

Lantas bagaimana, proses terjadinya energy di Mitokondria ?

O2 + ATP + Glikogen ----> Energy

Mitokondria memproduksi kimia tubuh bernama ATP (Adenosin Tri Phospat). Energy hasil reaksi dari ATP inilah yang menjadi sumber energy bagi tubuh manusia. Energy ini diproduksi sebagian besar dalam bentuk hawa panas (heat). Karena ATP berada diseluruh sel tubuh, sehingga sumber energy ini tersebar merata di seluruh tubuh dan tidak terbatas pada satu bagian tubuh saja. Hal ini disebabkan karena setiap sel tubuh memerlukan energy. Hal ini mengindikasikan bahwa energy yang ada pada tubuh manusia sangat besar jika dioptimalkan.

Pada artikel yang lalu tentang SEFT sudah dibahas mengenai Energy tubuh berdasarkan pandangan para ahli barat dan timur.

Sel-sel dalam tubuh kita digerakkan oleh energi. Ia dapat kita pelajari dengan pendekatan materi atau energi. Dalam tiap tradisi pengobatan klasik, penyembuhan dilakukan
dengan menggunakana energi.
Albert Szent-Gyorgyi
Penerima Hadiah Nobel bidang Kedokteran

Hanya karena kita tidak bisa mendeteksi, meraba atau mengukur "aliran energi tubuh" yang oleh para dokter China penting untuk menegendalikan penyakit,
bukan berarti bahwa energi itu tidak ada.
Andrew Weil, MD

Informasi yang dikirimkan dan diterima oleh satu neuron ke neuron yang lain berbentuk signal elektrik yang dihasilkan oleh atom
yang penuh dengan energi.
Jeffrey M. Schwartz, M.D.
Penulis buku "The Mind and The Brain"

Berdasarkan fakta diatas berarti cadangan energy tubuh kita yang sangat besar ini bisa dioptimalkan dan digunakan untuk dimanfaatkan untuk banyak hal, maka untuk itu energy cadangan ini harus dibangkitkan terlebih dahulu (ATP direaksikan supaya dapat menghasilkan energy). Untuk menghasilkan energy berarti harus mengoptimalkan asupan oksigen (02), sehingga dapat bereaksi dengan ATP untuk menghasilkan energy, prosesnya :
  • Jika O2 yang disuply dari paru-paru dan dialirkan dalam darah bereaksi dengan ATP akan memecah menjadi ADP dan melepas energy sebagai hasil reaksi
  • Hal ini dimanfaatkan kalangan persilatan untuk menghasilka energy tubuh yang lebih banyak
  • Caranya dengan mengoptimalkan / memaksimumkan daya reaksi O2 dari jumlah kapasitas biasanya sehingga akan memicu kerja ATP dan protein-protein yang terlibat untuk memproduksi energy yang lebih banyak.
Cara untuk memaksimalkan asupan oksigen adalah lewat serangkaian proses Tarik-Tahan-Buang secara berirama, lewat proses inilah energy dipicu untuk dibangkitkan. Dengan menahan napas selama beberapa waktu sehingga ketika didalam keadaan menahan napas tubuh akan kekurangan O2 (dari kuantitas normal), karena kekurangan inilah ATP akan dipaksa untuk bekerja lebih keras/ terurai lebih banyak lagi sehingga energy yang diakibatkan akan lebih banyak lagi.

Jika kita sudah dapat memanfaatkan energy tubuh yang secara fitrah sudah ada dan tinggal digunakan saja, manfaat yang diperoleh adalah tubuh menjadi lebih sehat tanpa perlu berobat ke dokter, karena Allah menciptakan manusia dengan sempurna sebagai khalifah di bumi ini. Proses pembangkitan Energy tubuh melaui proses sederhana Tarik-Tahan-Buang dengan menambahkan konsentrasi dalam prosesnya yang menghasilkan energy dengan adanya hawa panas (energy panas) mengalir didalam tubuh, konsentrasi membantu dalam hal proses pendistribusian energy ke setiap bagian tubuh yang memerlukannya. Sebagai contoh jika kita sering terkena flu dan batuk yang mengganggu proses pernafasan, segera alirkan energy panas yang dihasilkan ke paru-paru dan tenggorokan, hasilnya pernafasan menjadi lebih lega dan batuk menjadi lebih berkurang. Selain itu otak kita bisa menjadi lebih cerdas karena sel-sel otak kita menjadi lebih aktif, caranya dengan mengalirkan energy ke kepala tempat otak berada. Einstein saja yang diklaim sebagai orang "terpintar" didunia menurut banyak orang baru beberapa persen aktif sel-sel otaknya, lalu bagaimana jika seorang manusia dapat mengaktifkan sel-sel otaknya tentunya akan menjadi khalifah yang cerdas dan dapat mengungkap rahasia teknologi dan alam semesta.

Gunakan Energymu (Use Your Energy) untuk kesehatan tubuhmu, kecerdasan otakmu, dan untuk bermanfaat bagi orang lain (Profitable) sehingga tidak sia-sia Allah SWT menciptakan Manusia dengan berbagai fasilitas yang sudah ada dalam setiap tubuh manusia.

"Bagi ahli-ahli hikmah pengetahuan tentang Allah ini bergantung pada pengetahuan tentang berbagai tanda dalam diri sendiri."
"Barangsiapa mengenal jiwanya [atau"dirinya sendiri"], maka dia mengenal Tuhannya,"
"Allah berfirman, "Wahai anak ADAM ! Jika kamu ingin mengetahui tanda-tanda dan panji-panji keesaan Allah dan mengenali tanda-tanda
ketunggalanNya, bukalah mata pikiran dan akal, jelajahi alam jiwa, dan pandanglah asal-usul penciptaanmu."
[ Dikutip dari : The Tao Of Islam oleh Sachiko Murata ]

Sumber : Dari berbagai sumber
Gambar :
  1. http://www3.sympatico.ca/lily.ye/MyOtherDrawings.htm
  2. http://biologi.blogsome.com/2007/06/17/mitokondria/
��

Comments

0 responses to "Use Your Energy"